Thursday, March 17, 2016
Fokus di TemanAhok, Fathoni Memutuskan Keluar dari Pekerjaan
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sudah mantap untuk maju dalam Pilkada DKI 2017 melalui jalur independen. Keputusan tersebut dibuat Ahok berkat adanya dukungan penuh dari relawan yang tergabung dalam TemanAhok. Saat ini mereka sudah berhasil mengumpulkan sebanyak 784.977 KTP sebagai syarat bagi Ahok untuk maju melalui jalur independen.
Tapi, tahukah Anda kalau sepak terjang TemanAhok bermula dari 5 orang anak muda? Selain bukan publik figur, mereka rata-rata baru berusia 23 hingga 25 tahun, yang sebagian rela meninggalkan pekerjaan mereka untuk fokus membesarkan TemanAhok.
Mereka adalah Amalia Ayuningtyas (23) yang sebelumnya bekerja di bagian keuangan perusahaan sebuah media nasional, Aditya Yogi (24) yang masih bekerja di perusahaan farmasi, Richard Handris (23) seorang guru, Singgih Widyastomo (22) yang masih kuliah dan Muhammad Fathoni.
Nama terakhir, Muhammad Fathoni, sebelumnya bekerja disalah satu perusahaan ritel ban terkemuka di Indonesia. Namun, demi TemanAhok ia akhirnya memutuskan untuk keluar dari perusahaan tersebut.
"Sebelumnya saya bekerja sebagai supervisor di perusahaan ritel ban. Saya di sana sudah bekerja sekitar 2 tahunan dan pada akhirnya saya memutuskan keluar untuk full time di TemanAhok," ujar Fathoni saat berbincang dengan NaloNews.blogspot.com di Markas TemanAhok, Graha Pejaten, Jakarta Selatan, Kamis (17/3/2016) malam.
Berat Keluar dari Pekerjaan
Dia mengakui, awalnya merasa berat untuk melepas pekerjaan, namun keputusan untuk fokus di TemanAhok sudah bulat.
"Gimana ya, masalahnya ini panggilan hati. Kami berlima membangun TemanAhok dan menginginkan agar ini maju bersama," ujar Fathoni.
Ia mengaku awalnya sempat mendapat penentangan dari keluarga, khususnya dari sang istri yang baru dinikahi 2 bulan. Namun, setelah diberikan pengertian dan penjelasan mengenai keputusannya itu, sang istri pun mendukung.
"Memang ada (kekhawatiran) dari istri, tapi akhirnya ia mendukung. Dan akhirnya setelah proses resign dilakukan, minggu lalu saya resmi tidak bekerja di perusahaan tersebut," ucap Fathoni.
0 comments:
Post a Comment